PURUK CAHU, RAKYATKALTENG.com – Guna menyukseskan program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat khususnya pelajar, tentu tidak terlepas dari para orangtua lebih edukatif dalam menyampaikan informasi, terutama berkaitan dengan pentingnya vaksinasi Covid-19, agar anak bisa menjalankan vaksinasi tanpa paksaan.
Ketua komisi I DPRD Murung Raya (Mura), Rumiadi menjelaskan bahwa vaksinasi dikalangan pelajar ini merupakan salah satu bentuk perhatian dari pemerintah agar anak-anak yang berusia diatas 12 tahun dapat melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas tanpa ada kendala dikemudian hari.
“Oleh karena itu, peran masing-masing orangtua dalam memberikan mengedukasi dan menyampaikan hal positif terkait vaksinasi kepada anak-anak kita agar mereka tidak merasa terpaksa mengikuti vaksinasi,” kata Rumiadi saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Selasa (5/10/2021).
Politisi PDI-Perjuangan ini juga menyampaikan bahwa pemberian ini sebagai salah satu cara pemerintah untuk menjaga keberlangsungan sektor pendidikan di Indonesia khusunya di Kabupaten Murung Raya
“Salah satu sisi positif dari vaksinasi ini adalah anak-anak dapat kembali melakukan pembelajaran di sekolah dan kembali bersosialisasi bersama teman-teman di sekolah. Dimana selama ini pelaksanaan pembelajaran secara daring membatasi sosialisasi para peserta didik,” ujar Rumiadi.
Selaku wakil masyarakat yang berada di Komisi I DPRD Mura, dirinya terus menghimbau agar masyarakat khususnya orangtua jangan ragu memberikan edukasi terkait vaksinasi kepada anak-anaknya, sehingga bisa mengikuti program vaksinasi.
“Karena selama pelaksanaan daring dalam 2 tahun terakhir selama pandemi anak-anak kita hanya diberikan materi pelajaran, padahal anak-anak harus juga harus menyerap dan mempelajari interaksi sosial sejak dalam kehidupan sehari-hari yang tentunya berguna bagi pengembangan diri anak terutama pada lingkungan sekolah,” pungkasnya. (Yon)