Ketua NU Murung Raya Daftar Bacalon Bupati di 7 Partai Politik

Ketua Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Murung Raya sekaligus Sekretaris DPRD Provinsi Kalteng H. Pajarudinoor saat mendaftarkan diri di Partai Demokrat Murung Raya, Senin (20/5/2024)

PURUK CAHU, RAKYATKALTENG.com – Ketua Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Murung Raya (Mura) Dr. H. Pajarudinoor, MPd mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati di 7 partai politik di Kota Puruk Cahu, Senin (20/5/2024).

H. Pajar sapaan akbarnya pertama mendaftarkan diri di partai Golkar, selanjutkan menyerahkan berkas pendaftaran di Gerindra, PKB dan Partai Demokrat.

Selain itu, PPP, PKS dan PAN tidak luput dari incaran H. Pajar untuk mendulang rekomendasi agar dapat diusung menjadi Calon Bupati Murung Raya.

Setidaknya pria yang menjabat sebagai Sekretaris DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) ini harus mengantongi rekomendasi partai koalisi minimal 5 kursi di DPRD Murung Raya.

H. Pajar mempercayakan diri untuk mengabdi di tanah kelahirannya, mengingat dirinya sudah mewakafkan diri untuk Kabupaten Murung Raya. Apalagi sebelum menjabat sebagai Sekretaris DPRD Provinsi Kalteng, H. Pajar sudah puluhan tahun mengabdi sebagai ASN di lingkup Pemkab Murung Raya.

Adik kandung dari Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Nuryakin ini pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Asisten III bidang Administrasi Umum pada Setda Kabupaten Murung Raya.

H. Pajar juga mengaku bahwa sudah mendap izin dari Gubernur Kalteng sebagai atasannya untuk mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Murung Raya.

“Karena kami sebagai ASN tentu sudah mendapat izin dari pimpinan untuk mendaftarkan di parpol ini. Kami hari ini mendaftar di 7 partai politik, antara lain Partai Golkar, Gerindra, PKB, Demokrat, PAN, PKS, PPP,” jelas Pajar.

Pajar mengaku sudah bertekad maju sebagai bacalon Bupati, bahkan dirinya sudah siap mengundurkan diri dari ASN untuk Murung Raya tercinta.

“Kami sudah siap mengundurkan diri dari ASN,” tegas Pajar. (RK1)