SAMPIT, RAKYATKALTENG.com – DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur merespon terjadinya kecelakaan di Jalan Ir. H Juanda, Desa Pelangsian, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Kecelakaan yang menyebabkan 2 orang meninggal dunia itu akibat minimnya penerangan jalan di kawasan itu.
“Itu salah satu masukan bagi kami di dalam pembahasan di komisi IV agar kita sampaikan berkaitan dengan penerangan jalan di sekitar jalan Pelangsian sampai ke Bagendang,” kata Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Handoyo J Wibowo, Rabu, 31 Mei 2023.
Dia mengatakan penerangan jalan di kawasanitu harus menjadi perhatian serius. Kondisi jalan itu terdapat sejumlah tikungan, apabila gelap pengendara hanya mengandalkan lampu kendaraan yang terbatas pada jarak tertentu.
“Oleh karena itu harus menjadi perhatian karena menyangkut keselamatan masyarakat kita,” ujarnya.
Kecelakaan itu terjadi Minggu, 27 Mei 2023, melibatkan 2 buah kendaraan roda dua yang melaju berlawanan arah. Kondisi gelap membuat pengendara terlambat menyadari ada motor dari arah berlawanan melaju di tikungan sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari.
Kedua motor itu melaju dari arah berlawanan dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat dengan nopol KH 2255 LF yang dikendarai oleh G (24) berboncengan dengan T (25) melaju dari arah urata menuju arah selatan.
Sesampainya di lokasi kejadian setalah melewati tikungan datang dari arah berlawanan sepeda motor jenis Yamaha MX King tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh F (18) berboncengan dengan MT (14) dengan sangat kencang. (AD/RK1)