PURUK CAHU, RAKYATKALTENG.com – Sesuai dengan kesepakatan Kapolri dan Kementerian Perdagangan RI yang bekerjasama mengatasi kelangkaan minyak goreng dengan memerintahkan seluruh jajaran Kepolisian untuk melakukan pengecekan dilapangan.
Menindaklanjuti intruksi tersebut, Kapolres Murung Raya (Mura), AKBP I Gede Putu Widyana bersama dengan Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Mura, Nyarutono Tunjan turun langsung ke Pasar Tradisional Kota Puruk Cahu untuk mengetahui stok minyak goreng beserta harga eceran.
Tidak hanya itu, Kapolres Mura dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap oknum yang melakukan penimbunan minyak goreng hingga mengakibatkan kelangkaan di Kota Puruk Cahu.
“Kita akan lakukan penindakan apabila diketahui ada oknum pedagang yang melakukan penimbunan stok minyak goreng. Sejauh ini, dari pengecekan kami ketersediaan minyak goreng dipasaran Kota Puruk Cahu masih terbilang aman,” ungkap AKBP I Gede Putu Widyana.
Dengan melakukan interaksi langsung dengan beberapa para pedagang sembako diperkirakan stok minyak goreng yang ada di Kota Puruk Cahu masih tercukupi hingga memasuki bulan suci ramadhan 2022 ini.
“Jelang bulan Ramadhan nantinya kebutuhan terhadap beberapa sembako bahkan minyak goreng akan mengalami peningkatan, sehingga monitoring dan pengecekan ini akan dilakukan juga dibeberapa pasar yang ada di Kota Puruk Cahu demi terjaminnya proses distribusi dan harga penjualan minyak goreng,” tutup Kapolres Mura. (RK2)