Rakyatkalteng, Muara Teweh – Mendapati akses jalan yang mengalami kerusakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Utara (DPUR Barut) lakukan penanganan darurat terhadap gorong-gorong yang ambrol di Jalan Rajawali, belakang SMPN 2 Muara Teweh, pada Rabu (15/1).
Dimana langkah ini diambil Dinas PUPR setempat untuk memastikan akses transoprtasi kendaraan roda dua tetap tersedia sambil menunggu perbaikan permanen.
Kepala Dinas PUPR M Iman Topik melalui Sekretaris Dinas, Roosmadian Noor, didampingi Kepala Bidang Bina Marga (BM), Subiyantoro saaat dihubing melalui telpon seluler, Kamis (16/1), menyampaikan bahwa untuk sementara waktu telah dipasang material baja WF 300 panjang 6 meter sebanyak empat unit dengan papan panel di atasnya. Langkah ini memungkinkan kendaraan roda dua melintasi jalan tersebut dengan aman.
“Penanganan darurat ini dilakukan untuk menjaga kelancaran akses bagi masyarakat, khususnya kendaraan roda dua, hingga proses perbaikan permanen selesai,” jelas Roosmadian Noor.
Juga ditambahkan Kabid Bina Marga (BM) Subiyantoro bahwa penanganan selanjutnya akan mencakup pembangunan gorong-gorong baru, serta pembuatan parit di sisi kiri dan kanan jalan untuk memperbaiki sistem drainase di kawasan tersebut.
“Setelah itu, jalan akan diperkuat menggunakan konstruksi rigid beton. Saat ini, perencanaannya sedang diproses oleh Bidang Bina Marga Dinas PUPR Barito Utara,” ujar Subiyantoro.
Dinas PUPR juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintasi jalan tersebut, terutama pada malam hari, hingga perbaikan permanen selesai. Dengan ini juga diharapkan dapat meminimalkan risiko kecelakaan sekaligus mendukung kelancaran aktivitas warga.
“Dengan perbaikan ini, Dinas PUPR berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di Kabupaten Barito Utara, sehingga masyarakat dapat menikmati akses yang lebih aman dan nyaman,” pungkasnya.
Sebelumnya, Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana (PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Utara membantu evakuasi truk bermuatan batu belah yang terperosok di Jalan Rajawali, belakang SMPN 2 Muara Teweh, Rabu (15/1).
Kejadian tersebut mengakibatkan akses jalan warga terputus akibat jalan yang ambruk dan berlubang sangat besar.
Kepala Pelaksanan BPBD Barito Utara, Simamoraturahan melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Barito Utara, Rizali Hadi, menyampaikan bahwa truk dengan nomor polisi DA 8547 ME yang dikemudikan oleh Ateng mengalami insiden tersebut karena kondisi jalan yang tidak layak dilalui oleh truk yang bermuatan.
“Truk jenis dump truck bermuatan batu belah ini terperosok di lokasi yang memang rawan, karena jalan sudah mengalami kerusakan serius. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” jelas Rizali Hadi.(Noy)